anewsindonesia - Infeksi ini telah dikonfirmasi di 153 negara dan Malware baru ini juga dapat menargetkan M1 Mac.
Karena itu jika Anda mengingat bahwa tidak ada platform yang aman dari infeksi, jenis malware baru ini telah ditemukan bersembunyi di 30.000 Mac dan menunggu untuk diberi tahu apa yang harus dilakukan.
Seperti yang dilaporkan Ars Technica, Malware macOS baru ditemukan oleh vendor keamanan Red Canary.
Dijelaskan Tony Lambert dari Red Canary, "Silver Sparrow tidak menunjukkan perilaku yang kami harapkan dari adware biasa yang begitu sering menargetkan sistem macOS. yang terbaru dari pengunduh ini muncul terutama dari cara menggunakan JavaScript untuk eksekusi, Sesuatu yang sebelumnya tidak kami temui di Malare macOS lainnya."
Silver Sparrow juga tidak biasa karena ini hanya malware kedua yang diketahui mampu menargetkan Mac arstektur M1 ARM baru milik Apple, dan karena belum melakukan apapun, Mac yang teletak di 153 Negara berbeda diketahui terinfeksi, meskipun volume tertinggi ditemukan d Amerika Serikat, Inggris, Kanda, Prancis, dan Jerman.
Silver Sparrow dianggap sangat serius karena betapa suksesnya telah menginfeksi secara diam-diam lebih dari 30.000 Mac di seluruh dunia, tetapi juga karena malware tersebut menggunakan Amazon Web Services dan Akamai untuk infrastruktur perintahnya. itu berarti bisa sangat sulit untuk dihancurkan.
Untuk saat ini, setiap Mac yang terinfeksi Silver Sparrow berkomunikasi dengan server kontrol setiap jam untuk melihat apakah ada perintah baru yang harus dijalankan.
Sejauh ini tampaknya belum ada yang dikeluarkan, Para peneliti juga menemukan malware tersebut mencakup kemampuan untuk menghapus dirinya sendiri dari sistem, yang berarti dapat digunakan untuk menjalankan perintah kemudian segera akan menghilang.
Lambert menunjukkan banyak celah intelijen yang perlu diisi sehubungan dengan Silver Sparrow. "Selain itu, tujuan akhir dari malware ini adalah sebuah misteri. Kami tidak memiliki cara untuk mengetahui dengan pasti muatan apa yang akan didistribusikan oleh Malware, apakah muatan telah dikirim dan dihapus, tau jika musuh memiliki garis waktu di masa depan untuk distribusi. Berdasarkan data yang dibagika kepada kami oleh Malwarebytes, hampir 30.000 host yang terpengaruh belum mengunduh apa yang akan menjadi muatan berikutnya atau muatan terakhir."
Siapa pun yang ingin memeriksa apakah Mac mereka terinfeksi Silver Sparrow dapat membaca bagian. "Indicators of Compromise" di entri blog Red Canary untuk mendapatkan beberapa petunjuka tentang apa yang harus dicari.
Menyukai Anonymous News Indonesia ? Follow Twitter dan Instagram kami agar tidak ketinggalan update terbaru dari kami.
